Direktur Akademi Kebidanan Cahwala Maluku Utara Lepas 78 Mahasiswi Ikuti Praktik Klinik Kebidanan

foto Istimewa 

Ternate, 24 Desember 2025 — Akademi Kebidanan Cahwala Maluku Utara secara resmi melepas sebanyak 78 mahasiswi Semester III dan V untuk mengikuti Praktik Klinik Kebidanan (PKKD serta PKK II dan III). Kegiatan pelepasan dilaksanakan pada Rabu (24/12/2025) dan berlangsung khidmat di auditorium kampus Akademi Kebidanan Cahwala.

Pelepasan ini menjadi momentum penting dalam proses pembelajaran berbasis praktik, sekaligus menandai kesiapan mahasiswi dalam mengaplikasikan ilmu kebidanan secara langsung di lahan praktik. Acara diawali dengan laporan Ketua Panitia, Hindun Kader, S.St., yang menegaskan bahwa praktik klinik merupakan fase strategis dalam membentuk kompetensi profesional calon bidan, tidak hanya dari sisi keterampilan klinis, tetapi juga etika profesi dan kepekaan sosial di tengah masyarakat.

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Wakil Direktur I dan Wakil Direktur III Akademi Kebidanan Cahwala Maluku Utara. Dalam arahannya, pimpinan akademik menekankan pentingnya integrasi antara teori yang diperoleh di bangku kuliah dengan praktik pelayanan kebidanan di fasilitas kesehatan. Mahasiswi diharapkan mampu menjaga nama baik institusi, menjunjung tinggi disiplin, serta menerapkan standar pelayanan kebidanan yang aman dan berorientasi pada keselamatan ibu dan anak.

Untuk lokasi praktik, PKKD akan dilaksanakan di wilayah Kota Tidore Kepulauan, sementara PKK II dan PKK III dilaksanakan di Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai daerah rujukan nasional dengan keragaman kasus serta sistem pelayanan kesehatan yang komprehensif. Penetapan lokasi ini diharapkan dapat memperkaya pengalaman klinik dan wawasan profesional mahasiswi.

Direktur Akademi Kebidanan Cahwala Maluku Utara, Irma Ibrahim, S.E., M.M., dalam sambutannya secara resmi melepas seluruh peserta praktik. Ia menegaskan bahwa praktik klinik bukan sekadar kewajiban kurikuler, melainkan ruang pembelajaran nyata untuk membangun karakter profesional, tanggung jawab, dan integritas calon bidan.

“Melalui praktik klinik ini, mahasiswi diharapkan mampu menjadi bidan yang kompeten, beretika, serta siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.

Dengan jumlah peserta mencapai 78 mahasiswi, Akademi Kebidanan Cahwala Maluku Utara optimistis kegiatan ini akan berkontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas lulusan yang berdaya saing, profesional, dan siap berperan aktif dalam peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak, baik di tingkat lokal maupun nasional. (red/tim)

Baca juga: