Jokowi Masuk Daftar Penasihat Bloomberg New Economy

Editor: Admin
Presiden RI ke-7, Joko Widodo


Jakarta – Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi), resmi masuk dalam jajaran penasihat Bloomberg New Economy, sebuah forum ekonomi global bergengsi yang berdiri sejak 2018. Jokowi menjadi salah satu dari 22 anggota dewan penasihat yang berasal dari berbagai negara.

Bloomberg New Economy lahir dari kesadaran bahwa peta kekuatan ekonomi dunia tengah mengalami pergeseran. Jika sebelumnya terpusat di Barat, kini pengaruh ekonomi global bergerak ke kawasan Timur serta dari Utara menuju Selatan.

Pergeseran itu dipicu oleh faktor demografi, globalisasi, dan digitalisasi. Negara-negara berkembang semakin memainkan peran penting dalam pertumbuhan dunia, dengan kesenjangan pembangunan yang mulai menyempit berkat akses pendidikan, teknologi, perdagangan, dan investasi.

“Misi kami adalah menghadapi tantangan terbesar bagi kemakmuran global dan mendorong dialog menuju solusi,” tulis pernyataan resmi Bloomberg New Economy.

Sejak berdiri, forum ini telah berkembang menjadi komunitas lebih dari 1.500 tokoh dunia. Bloomberg New Economy juga rutin menggelar pertemuan lintas negara yang mempertemukan pemerintah, perusahaan, investor, inovator, hingga aktivis.

Acara tahunan forum ini tercatat pernah berlangsung di sejumlah kota besar dunia, seperti Singapura, Beijing, Marrakesh, hingga Sao Paulo.

Dengan bergabungnya Jokowi dalam dewan penasihat, Indonesia dinilai semakin mendapat pengakuan atas peran strategisnya dalam percaturan ekonomi global.
Share:
Komentar

Berita Terkini