Prodi Kimia Unutara Gelar Workshop OBE dan Evaluasi Pembelajaran

Editor: Admin
Program Studi Kimia Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara (Unutara) terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan berkualitas dan relevan dengan kebutuhan zaman. Melalui kegiatan Workshop “Penguatan Implementasi Kurikulum Berbasis Outcome Based Education (OBE) dan Pengembangan Sistem Evaluasi Perangkat Pembelajaran”, Prodi Kimia Unutara mempertegas langkahnya menuju transformasi pembelajaran yang berorientasi pada capaian hasil belajar lulusan.

Ternate, 13 Oktober 2025 — Program Studi Kimia Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara (Unutara) terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan berkualitas dan relevan dengan kebutuhan zaman. Melalui kegiatan Workshop “Penguatan Implementasi Kurikulum Berbasis Outcome Based Education (OBE) dan Pengembangan Sistem Evaluasi Perangkat Pembelajaran”, Prodi Kimia Unutara mempertegas langkahnya menuju transformasi pembelajaran yang berorientasi pada capaian hasil belajar lulusan.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 13–15 Oktober 2025, di kampus Unutara ini menghadirkan dua pakar nasional di bidang manajemen pendidikan dan inovasi kurikulum, yakni Prof. Tatik Suryani dan Prof. Luciana Spica Almilia dari Universitas Hayam Wuruk Perbanas (UHW Perbanas). Kedua narasumber ini membagikan pengalaman dan strategi implementatif dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran berbasis OBE.

Dalam sambutan pembukaannya, Prof. Tatik Suryani menekankan bahwa OBE bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi merupakan filosofi pendidikan yang menempatkan mahasiswa sebagai pusat proses pembelajaran. “Outcome Based Education menuntut kita untuk berpikir dari hasil akhir — apa yang harus dikuasai lulusan, bagaimana cara mencapainya, dan bagaimana kita mengukurnya. Ini adalah kunci untuk menjawab tantangan dunia kerja modern,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Rektor I Unutara, Sunaidin Ode Mulae, menyampaikan apresiasi terhadap terselenggaranya kegiatan ini sebagai bagian dari Program Pengembangan Perguruan Tinggi Swasta (PP-PTS). Ia menegaskan bahwa universitas akan selalu mendukung penuh langkah-langkah inovatif dari setiap program studi dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan. “Workshop ini bukan hanya tempat belajar, tetapi juga momentum untuk membangun budaya akademik yang unggul. Saya berharap hasilnya dapat diimplementasikan dalam setiap proses belajar mengajar,” katanya.

Komitmen serupa disampaikan oleh Ketua Program Studi Kimia, Zulkifli I. Tuara, yang menegaskan bahwa Prodi Kimia Unutara siap menjadi pionir dalam penerapan kurikulum berbasis hasil (OBE) di lingkungan Unutara. “Kami berkomitmen untuk memperkuat sistem evaluasi pembelajaran dan memastikan setiap lulusan Prodi Kimia memiliki kompetensi yang unggul dan relevan dengan kebutuhan industri serta masyarakat,” ungkapnya.

Workshop ini diikuti secara antusias oleh seluruh dosen Prodi Kimia serta para dosen lintas program studi di lingkungan Unutara. Selama kegiatan berlangsung, peserta aktif berdiskusi dan merancang model pembelajaran serta sistem evaluasi berbasis capaian hasil belajar (CPL).

Dengan terlaksananya kegiatan ini, Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara menegaskan perannya sebagai perguruan tinggi yang progresif dan berorientasi pada mutu. Melalui penerapan kurikulum OBE dan sistem evaluasi pembelajaran yang terukur, Unutara terus berkomitmen mencetak lulusan yang berkompeten, adaptif, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun global. (Humas Unutara / 2025)

 
Share:
Komentar

Berita Terkini