![]() |
Ikan Fufu foto karsi |
Ternate, 7 Oktober 2025 – Di balik kemeriahan acara puncak Festival Rekor MURI Ikan Fufu (Nyao Fufu) yang digelar di Taman Tulang Ikan, Kelurahan Dufa-Dufa, Kota Ternate, sejumlah warga mengaku kecewa karena tidak kebagian ikan asap yang dijanjikan akan dibagikan secara gratis.
Acara yang digelar meriah tersebut sempat menarik perhatian publik karena menyiapkan sekitar enam ton ikan cakalang asap (nyao fufu) untuk dibagikan kepada masyarakat. Namun, harapan sebagian warga untuk menikmati hidangan khas itu justru berujung kekecewaan.
Tiga warga, masing-masing Ibu Asma Rajab dari Kelurahan Sango, Ibu Asma dari Kelurahan BTN, dan Ibu Mei dari Kelurahan Tafure, mengaku datang jauh-jauh untuk ikut memeriahkan festival, tetapi tidak mendapat bagian ikan.
“Torang dari masyarakat datang karena di media sosial bilang semua diundang untuk menikmati ikan itu. Tapi ternyata torang datang tidak dapat apa-apa. Dorang yang bikin event dorang juga yang makan sendiri,” ujar Ibu Asma kepada media, Selasa (7/10/2025).
Ia juga menyesalkan kurangnya pengaturan dari panitia mengingat jumlah ikan yang disediakan cukup banyak.
“Seharusnya panitia mengatur dengan baik supaya masyarakat yang datang bisa menikmati ikan itu secara merata,” tambahnya dengan nada kecewa.
Menanggapi hal tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Ternate, Fauji Mamole, memberikan penjelasan. Menurutnya, kondisi cuaca yang tidak mendukung menjadi penyebab terganggunya jalannya acara.
"Mereka bukan tidak kebagian ikan, tetapi karena cuaca hujan sejak malam hingga siang hari, proses yang sudah direncanakan sejak pukul 8 pagi harus diundur menunggu kondisi cuaca yang memungkinkan,” jelas Fauji.
Meski demikian, sebagian warga berharap ke depan panitia dapat melakukan evaluasi agar kegiatan serupa benar-benar bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat, sesuai dengan semangat kebersamaan yang diusung dalam festival tersebut (red/tim)