FKUB Maluku Utara Gelar Rapat Antisipasi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Editor: Admin
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Maluku Utara menggelar rapat pengurus dalam rangka mengantisipasi perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, yang berlangsung di Muara Hotel Ternate, Rabu 17 Desember 2025. Rapat yang dihadiri oleh para tokoh lintas agama, pimpinan ormas keagamaan, dan perwakilan pemerintah daerah ini dipimpin langsung oleh Ketua FKUB Provinsi Maluku Utara, Dr. Adnan Mahmud, M.A., yang juga menjabat sebagai Wakil Rektor I (Warek I) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate.

TernateForum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Maluku Utara menggelar rapat pengurus dalam rangka mengantisipasi perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, yang berlangsung di Muara Hotel Ternate, Rabu 17 Desember 2025. Rapat yang dihadiri oleh para tokoh lintas agama, pimpinan ormas keagamaan, dan perwakilan pemerintah daerah ini dipimpin langsung oleh Ketua FKUB Provinsi Maluku Utara, Dr. Adnan Mahmud, M.A., yang juga menjabat sebagai Wakil Rektor I (Warek I) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate.

Dalam sambutannya, Dr. Adnan Mahmud, M.A. menegaskan bahwa Natal bagi umat Kristiani adalah ibadah yang sakral dan patut dihormati oleh seluruh umat beragama. Ia mengajak masyarakat untuk menumbuhkan semangat toleransi dan persaudaraan lintas iman sebagai wujud nyata dari nilai-nilai kemanusiaan dan kebangsaan.

“Toleransi bukan sekadar sikap pasif, tetapi tindakan aktif dalam menjaga harmoni. Kita harus menjadi masyarakat yang saling melindungi dan menghargai perbedaan,” ujar Dr. Adnan 

Lebih lanjut, Dr. Adnan mengimbau masyarakat agar menyambut pergantian tahun dengan semangat refleksi dan spiritualitas, bukan dengan euforia berlebihan. Ia mengajak umat beragama untuk mengisi malam tahun baru dengan kegiatan yang bermanfaat, seperti berdoa, bersedekah, dan mempererat silaturahmi.

“Mari kita jadikan malam pergantian tahun sebagai momentum muhasabah diri, agar tahun yang baru membawa keberkahan dan kedamaian bagi kita semua,” tambahnya.

Dalam rapat tersebut, FKUB Maluku Utara juga mengajak para imam dan pendeta untuk mengarahkan jamaah dan umatnya agar mengisi malam pergantian tahun dengan kegiatan yang bernilai ibadah. Selain itu, seluruh peserta rapat turut mendoakan masyarakat Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara yang sedang tertimpa musibah banjir. Menurut Dr. Adnan, kepedulian lintas daerah dan agama adalah cerminan iman yang sejati.

“Kepedulian terhadap sesama adalah bentuk pengamalan nilai-nilai agama yang universal,” tegasnya.

Rapat juga membahas agenda akhir tahun FKUB, yakni Temu Pemuda Lintas Iman dan Dialog Lintas Iman, yang akan melibatkan mahasiswa dan pemuda dari berbagai latar belakang agama di Maluku Utara. Program ini bertujuan memperkuat komunikasi lintas iman serta menanamkan nilai-nilai persaudaraan di kalangan generasi muda.

“Pemuda adalah masa depan kerukunan bangsa. Dengan berdialog dan saling mengenal, mereka akan menjadi pelopor kedamaian di tengah keberagaman,” ujar Dr. Adnan.

Sebagai daerah yang dikenal kaya akan kemajemukan agama, suku, dan budaya, Maluku Utara memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga harmoni sosial yang telah diwariskan para leluhur. Dr. Adnan menegaskan bahwa keberagaman bukanlah ancaman, melainkan kekayaan yang memperindah kehidupan bermasyarakat.

“Kemajemukan adalah berkah Tuhan yang harus kita syukuri. FKUB hadir untuk mempertemukan perbedaan itu agar menjadi sumber kekuatan, bukan perpecahan,” tutupnya dengan penuh harap.

Melalui rapat ini, FKUB Maluku Utara di bawah kepemimpinan Dr. Adnan Mahmud, M.A., terus menunjukkan komitmen dalam memperkuat semangat toleransi, kebersamaan, dan solidaritas lintas iman. Diharapkan, perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Maluku Utara berlangsung dalam suasana yang aman, damai, dan penuh rasa persaudaraan, menjadi teladan bagi daerah lain dalam merawat kebhinekaan Indonesia. (red**)

 

Share:
Komentar

Berita Terkini