![]() |
| foto Istimewah |
Ternate – Kritik terhadap layanan pengiriman EPX
Express atau Shopee Express kembali mencuat di Kota Ternate. Sejumlah konsumen
mengeluhkan paket mereka yang tak kunjung diantar meskipun telah tercatat tiba
di kota tujuan. Lebih parahnya, beberapa pengiriman disebut dibatalkan sepihak
oleh pihak ekspedisi yang berlokasi di Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate
Selatan.
Sulis, salah satu konsumen, menceritakan
pengalamannya ketika dihubungi kurir yang mengonfirmasi bahwa paketnya sudah
tiba dan akan diantar. Ia pun menyiapkan pembayaran dan menunggu di rumah.
Namun, hingga malam hari, paket tersebut tak kunjung datang.
“Saya tunggu tapi tidak pernah dong antar hingga
malam. Saya chat lagi, kurir bilang sudah tidak pengantaran, padahal tidak
pernah datang sama sekali. Besoknya saya ke kantor Shopee Express, tapi katanya
paket telah ditarik atau dikembalikan,” ujar Sulis, Rabu (3/12/25).
Ia menilai pelayanan pihak ekspedisi terkesan
tidak profesional dan kurang responsif terhadap konsumen, sementara barang yang
ia pesan merupakan kebutuhan penting.
“Kita berharap perusahaan ini bisa berbenah. Cara
main mereka tidak jelas. Pelayanan seperti ini bisa dibilang buruk, ditambah
kurir yang kadang bikin kita tunggu seharian. Kita juga punya kesibukan lain,”
tambahnya.
Keluhan serupa juga disampaikan oleh Iki, warga
lainnya. Menurutnya, pengantaran paket oleh kurir SPX Express sering memakan
waktu lama dan justru menyulitkannya.
“Tadi kurir minta saya kirim sherlock lokasi,
sudah saya kirim dari jam 11 siang. Saya tunggu sampai jam 5 sore tapi tidak
diantar. Kebetulan saya ke pasar, kurir malah marah dengan suara besar. Kerja
kita bukan cuma tunggu kurir,” ungkapnya.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak Shopee
Express belum memberikan tanggapan resmi terkait keluhan para konsumennya.
Kasus seperti ini menjadi pengingat bahwa
logistik bukan sekadar urusan antar-mengantar, melainkan kepercayaan yang bisa
runtuh hanya karena satu paket yang tak pernah tiba.
