 |
| Semangat baru tengah bergelora di tubuh pemuda Halmahera Utara. David Marthin Rosario da Gama atau yang akrab disapa David Martin, dengan tegas menyatakan komitmennya maju sebagai calon Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Halmahera Utara. |
TOBELO – Semangat baru tengah bergelora di tubuh pemuda Halmahera Utara. David Marthin Rosario da Gama atau yang akrab disapa David Martin, dengan tegas menyatakan komitmennya maju sebagai calon Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Halmahera Utara.
Langkah besar ini lahir dari dukungan penuh sang istri tercinta, Ns. Mariane Priska Tadjibu, yang juga merupakan Anggota DPRD Halut. Dukungan ini menambah keyakinan David bahwa dirinya siap mengabdi untuk kepemudaan Halut dengan gagasan segar dan semangat persatuan.
“Saya maju sebagai calon Ketua KNPI bukan untuk mengejar kepentingan pribadi, tetapi ingin mengajak pemuda Halut berdikari, tidak lagi sekadar berharap pada APBD atau dana hibah. Pemuda harus berdiri di atas kaki sendiri, punya karya, dan berkontribusi nyata untuk masyarakat,” tegas David, Jumat (26/9).
Sejak menyatakan diri maju, David aktif membangun komunikasi dengan tokoh-tokoh pemuda, organisasi kepemudaan (OKP), hingga kelompok cipayung. Konsolidasi ini menjadi bukti keseriusannya agar KNPI ke depan hadir sebagai mitra sejajar pemerintah yang tidak hanya kritis, tetapi juga solutif.
Menurutnya, KNPI harus kembali menjadi rumah besar pemuda yang solid dan bersatu. “Sudah saatnya kita hentikan perpecahan. Saya percaya, ketika pemuda bersatu, maka KNPI bisa lebih kuat dalam mengawal dan mendorong pembangunan Halmahera Utara,” ujarnya.
David menegaskan, di bawah kepemimpinannya kelak, KNPI akan mengambil peran penting sebagai jembatan antara pemuda dan pemerintah. “Kalau pemerintah salah, kita akan kritik dengan tegas. Tapi kalau pemerintah benar, KNPI akan berdiri paling depan untuk mendukung dan mensosialisasikan program-program yang menyentuh masyarakat.”
Dengan visi itu, David Martin hadir membawa harapan baru: KNPI yang mandiri, kritis, solutif, dan bersatu untuk Halmahera Utara yang lebih maju.
