 |
| Ternate – Malam Anugerah Penulis Guru Indonesia Tingkat Nasional 2025 berlangsung semarak di Gedung Raudah Asrama Haji Ternate, Sabtu (6/9/2025). Ajang bergengsi ini bukan sekadar seremoni, tetapi momentum apresiasi nyata terhadap perjuangan guru, kepala sekolah, dan pegiat literasi di seluruh nusantara. |
Ternate – Malam Anugerah Penulis Guru Indonesia Tingkat Nasional 2025 berlangsung semarak di Gedung Raudah Asrama Haji Ternate, Sabtu (6/9/2025). Ajang bergengsi ini bukan sekadar seremoni, tetapi momentum apresiasi nyata terhadap perjuangan guru, kepala sekolah, dan pegiat literasi di seluruh nusantara.
Pembukaan acara ditandai dengan tarian adat Cokaiba, dilanjutkan dengan peluncuran buku karya anggota Agen Literasi Indonesia. Panitia mengungkapkan kebanggaan atas terpilihnya Ternate sebagai tuan rumah. “Ini bukti bahwa Maluku Utara punya peran penting dalam gerakan literasi nasional,” ujarnya.
Puncak malam penghargaan ditandai dengan penyerahan Anugerah Khusus Penggerak Literasi kepada sejumlah tokoh, salah satunya Wakil Gubernur Maluku Utara, KH. Sarbin Sehe. Dalam sambutannya, Sarbin menegaskan literasi adalah kunci membentuk generasi yang kritis, cerdas, dan siap bersaing di kancah global.
“Literasi bukan hanya membaca dan menulis, tetapi jalan membangun karakter dan daya saing bangsa,” tegasnya.
Para penerima penghargaan pun merasa terinspirasi. Siti, guru dari Sulawesi Tenggara, mengaku bangga perjuangan literasi di sekolah mendapat pengakuan nasional. “Senang sekali melihat guru, kepala sekolah, bahkan siswa mendapat penghargaan. Rasanya perjuangan menulis dan mendampingi anak-anak tidak sia-sia,” tuturnya.
Semarak acara kian terasa dengan penampilan tari Nusantara, musik tradisional, hingga tari Melayu Gapi, yang memadukan keindahan budaya dan semangat kebangsaan. Suasana hangat ditutup dengan sesi foto bersama para tokoh dan peserta. Ridwan, guru dari Bolaang Mongondow Utara, menyebut momen ini membangkitkan semangat baru. “Capek memang, tapi bahagia. Pulang dari sini kami bawa semangat baru untuk terus berkarya,” katanya.
Acara ini dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua TP PKK Maluku Utara, Ketua Agen Literasi Indonesia, Kakanwil Kemenag Malut dan Sulut, Kadis Pendidikan Sultra dan Kota Kendari, serta para Bunda Literasi dari berbagai daerah. (Red/tim)
